10 Fakta unik tentang Gili Trawangan

Pariwisata Lombok memang populer dengan keberadaan pulau Gili Trawangan, sebuah pulau kecil yang menjadi pilihan tempat liburan favorit bagi wisatawan terutamanya bagi wisatawan asing, berbagai wisatawan asing seolah berkumpul di pulau tersebut yang menjadikannya sebagai perkampungan internasional.

Kepopuleran Gili Trawangan bisa disejajarkan dengan pulau Bali, yang memang keduanya terletak berdampingan, keduanya bisa juga saling akses dengan fast boat atau kapal cepat yang rutin beroperasi setiap hari, sehingga keduanya bisa melengkapi sebagai tujuan liburan dan wisata bagi wisatawan.

Pulau Gili Trawangan Lombok selain menawarkan banyak spot wisata menarik, juga memiliki sejumlah fakta unik dan menarik yang juga menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan, sejumlah hal baru yang mungkin tidak bisa anda temukan di tempat wisata lainnya.

Liburan di Gili Trawangan memang menjadi pilihan menarik bagi semua kalangan baik itu bagi liburan keluarga dengan anak-anak, para kawula muda, bahkan mereka para orang tua, wisata dan liburan di tersebut akan memberikan berbagai pengalaman liburan baru yang layak untuk dikenang.

Untuk itulah dalam website ini selain mengemas informasi mengenai fast boat atau kapal cepat, juga mengulas informasi mengenai daya tarik wisata Bali dan Gili Trawangan, termasuk juga salah satunya fakta unik tentang pulau Gili Trawangan Lombok yang masih jarang diketahui orang.

Fakta unik tentang Gili Trawangan

Fakta unik dan menarik tentang Gili Trawangan Lombok

Selain alamnya yang indah dan menawan, wisata di pulau ini anda akan menemukan sejumlah hal yang berbeda dan akan memberikan pengalaman liburan baru bagi anda, dan berikut 10 fakta unik dan menarik tentang pulau Gili Trawangan Lombok yang masih jarang diketahui dan membuat orang penasaran.

  1. Pulau bekas pengasingan pemberontak

    Pada masa lampau yakni pada jaman kerajaan, pulau ini Gili Trawangan adalah pulau terpencil yang susah untuk dijangkau, untuk itulah penguasa kerajaan pada saat itu menjadikan Gili Trawangan ini sebagai tempat pembuangan atau pengasingan para pemberontak yang membangkang pada pihak kerajaan, setidaknya ada 350 orang pemberontak yang diasingkan pulau ini. Dalam perjalanan sejarah berikutnya, oleh orang Bugis dijadikan sebagai tempat persinggahan yang akhirnya tinggal dan menetap dengan warga suku Sasak.

  2. Sanksi berat bagi pencuri

    Sebelum pencuri yang tertangkap tangan melakukan kejahatan diserahkan ke pihak kepolisian, maka Gili Trawangan juga memberlakukan sanksi adat kepada pelaku kejahatan tersebut dan terbilang cukup berat. Di kawal oleh petugas keamanan setempat, pelaku akan diarak keliling pulau tanpa mengenakan baju kemudian mengenakan kalung dengan tulisan “Saya Pencuri” ini tentu menjadi sanksi moral yang berat dan pelaku tidak akan diijinkan kembali ke pulau Gili Trawangan tersebut.Sanksi adat tersebut tidak hanya berlaku bagi wisatawan tetapi juga warga lokal penghuni pulau.

  3. Tanpa kebisingan dan polusi dari kendaraan bermotor

    Fakta unik dan menarik berikutnya, Gili Trawangan bebas kendaraan bermotor yang menyebabkan polusi dan kebisingan, karena ada aturan setempat yang tidak mengijinkan beroperasinya jenis kendaraan tersebut, maka disediakan juga jenis transportasi yang lain di Gili Trawangan Lombok ini, dan yang populer adalah dengan Cidomo, yakni gerobak kayu yang ditarik oleh seekor kuda, selain untuk keperluan tour keliling pulau, Cidomo digunakan khusus bagi wisatawan untuk antar jemput tamu dari dermaga fast boat ke hotel. Jenis transportasi lain adalah dengan sewa sepeda kayuh.

  4. Harga kebutuhan Mahal

    Jika dibandingkan dengan tempat liburan lainnya atau dibandingkan dengan barang-barang kebutuhan tetangganya di Bali, maka di Gili Trawangan lebih mahal, tentu ada sejumlah faktor yang mempengaruhinya, diantaranya tidak adanya pelabuhan ferry, adanya hanya dermaga fast boat dan perahu motor yang tidak bisa maksimal mengangkut barang kebutuhan baik itu papan dan pangan, membuat biaya transportasi menjadi tinggi. Begitu juga setelah barang tiba di Gili Trawangan, sarana transportasi angkutan barang hanya gerobak kuda yang membuat biaya angkut menjadi lebih mahal.

  5. Menikmati sunset dan sunrise sekaligus

    Keindahan alam sunset dan sunrise tentu menjadi idaman bagi wisatawan untuk bisa menikmatinya, di pulau Gili Trawangan Lombok, wisatawan bisa menikmatinya dengan mudah, bisa menikmatinya sekaligus dalam satu pulau, walaupun lokasinya tidak di spot yang yang sama, tetapi minimal anda bisa mengaksesnya dengan mudah, bahkan bisa hanya berjalan kaki saja dari tempat menyaksikan sunrise ke tempat menikmati sunset, apalagi dengan menggunakan sepeda kayuh akan lebih mudah dan fun, jadinya keindaah tersebut bisa dinikmati sekaligus dengan mudah.

  6. Pulau yang dihuni banyak kucing

    Fakta unik berikutnya adalah pulau Gili Trawangan Lombok ini dihuni oleh banyak kucing, walaupun hidup kucing ini liar dan terkadang sering terlihat lalu lalang di jalanan, tetapi perkembangan populasi dan keberadaan kucing-kucing tersebut tetap dikontrol, sehingga populasinya tidak mengganggu wisatawan yang sedang liburan ke pulau ini. Warga setempat memang sangat menghargai keberadaan kucing, bahkan di sini terdapat klinik khusus untuk hewan tersebut. Bagi anda pecinta kucing tentunya berada di Gili Trawangan bisa menambah pengalaman wisata terbaru anda.

  7. Kehidupan malam yang penuh pesta

    Denyut kehidupan di Gili Trawangan pada malam harinya memang berbeda dibandingkan dengan kawasan pariwisata lainnya, kehidupan dan dunia malam di pulau ini penuh kemeriahan dan pesta, semakin malam akan semakin ramai, bagi kalangan kawula muda tentu malam yang penuh hingar-bingar musik ini menjadi daya tarik sendiri. Keramaian terasa mulai pasar malam yang menjadi tempat wisata kuliner, kemudian live musik di sejumlah cafe dan bar, dan yang tak kalah menariknya adalah bioskop terbuka di pinggir pantai. Semua yang disediakan akan menjadi pengalaman liburan terbaru anda di kawasan pariwisata Lombok.

  8. Lebih didominasi turis asing

    Fakta unik dan menarik berikutnya adalah wisatawan yang liburan ke pulau Gili Trawangan lebih didominasi turis asing, sehingga tidak mengherankan dikenal juga sebagai perkampungan Nusantara, cafe-cafe di pinggir pantai didesain internasional, layaknya suasana di Hawai. Anda yang liburan di Gili Trawangan ini tentu akan merasakan suasana baru yang layak untuk dikenang.

  9. Menjelajahi pulau dengan hanya berjalan kaki

    Fakta kalau memang anda bisa dengan mudah menjelajahi pulau Gili Trawangan Lombok ini dengan mudah, bahkan cukup dengan hanya berjalan kaki saja, ini dikarenakan pulau ini kecil dan mempunya panjang kisaran 3km dan lebar 2km, perjalanan tidak akan terasa melelahkan, karena anda akan bisa menemukan berbagai hal menarik sepanjang perjalanan. Seperti untuk aktivitas wisata anda seharian penuh, pada pagi harinya menikmati keindahan alam sunrise di sisi Timur pulau, selanjutnya melanjutkan perjalanan ke Barat sambil menikmati keindahan alam pantai, bisa wisata naik kuda, snorkeling, menyaksikan penangkaran penyu, rekreasi watersport dan berakhir di Barat dengan menyaksikan sunset.

  10. Harga dan lokasi hotel

    Jika dibandingkan harga hotel lokasi di pinggir pantai dengan pada bagian tengah pulau pada kelas yang sama, maka hotel yang berada di bagian tengah pulau Gili Trawangan akan lebih murah jika dibandingkan di pinggir pantai. Lokasi hotel yang di pinggir pantai memang memudahkan akses kemana-mana, baik itu ke pusat keramaian dan juga ke tempat pelabuhan fast boat dan perahu motor. Hotel pinggir pantai lebih banyak hotel mewah, sedangkan pada bagian tengah lebih banyak tempat penginapan murah, dengan fitur sederhana sekelas kos-kosan. Jadi liburan di Gili Trawangan, anda bisa menyesuaikan dengan budget.

Demikian sejumlah informasi mengenai fakta unik dan menarik tentang keberadaan pulau Gili Trawangan di kawasan pariwisata Lombok Utara, yang mungkin masih jarang diketahui dan membuat orang atau wisatawan penasaran.

Scroll to Top